Hari ini menjadi hari yang kurang menyenangkan buat gue, karena di hari ini gue harus lembur dikantor. Padahal ya baru aja kemaren gue posting tulisan gue soal betapa senangnya gue kalo ketemu hari Jumat, eh ternyata di hari jumat sore itu juga gue dapat tugas lembur di kantor gue dong, kesel gak sih lo kalo jadi gue digituin??? padahal bos gue itu cewe lo, harusnya kan dia ngerti kalo weekend itu waktunya ngapain, kalo cewe kan diapelin, emang dia gak mau diapelin apa? hahhahahaha...
Lembur....
saturday..
Entah kenapa tadi malam gue sedih sesedih-sedihnya, teringat sama bokap gue yang lagi happy-happy di surga sana. I just need him beside me right now, to share about my job and my future. Rasanya pengen banget minta tips ngajar sama beliau, secara beliau itu guru favorit di sekolah tempatnya mengajar dulu. Hi, Dad.. Your little girl is grow up, as a teacher as like you.. Satu hal lagi yang pengen dia tau, sekarang ada pria kedua yang mencuri hati gue setelah papi gue yang ganteng mirip Amitab Bachan itu. Hahahaha.. Udah ah, gak usah diceritain si doi nya. Perasaan dari kemaren ceritain dia mulu :p
Oiya, semalam manusia masa lalu sok-sok perhatian gitu.. Nanyain kabar gue dan ngasih kode buat dinner bareng hari Sabtu ini.. Ujung-ujungnya bilang suka.. Kemana aja nganaaaa? Heyhoooo, dont u see my display picture. With who? Bzzzzz... Emang ye, terkadang waktu kita lagi suka sama itu orang , orangnya malah cuek dan biasa aja. Giliran kitanya udah move, malah dia ngejer-ngejer balik. Gak peduli deh ngana ganteng, pe pekerjaan so bagus di astra sana, atau pe nanti mo kelar magisternya. Kitorang nyanda peduli eeee... :p kasiangg :p i already have boyfie... ;)
Yasudahlah ya, yang lalu biarlah berlalu. Dia juga bisa kok dapet yang jauuuuhh lebih dari gue.. Lagian Gue apa sih, cuma bu guyu biasaaaa... *biasa disayang anak-anak murid* *mulai gajelas* *oke skip*
Btw, si abang lagi unmood atau lagi sibuk yak.. Bales bbm cm sekedar bales doang perasaan -,-
Friday For Me :D
Good Morning Friday....
i reply yours, hon
My Story, My Feeling
10 Things That I hate, 20 Things That I Love, 30 Things That I Want To Do Before I Die
10 Things That I hate :
-Waiting
-Bean
-Snake
-Spider
-Low Battery
-Being Ugly in Photo :p
-Being Stupid in the class :p
-Don't get attention while I am talking
-Traffic Jam
- Low internet connection
20 Things That I Love :
-God
-Parents
-Boyfie
-Friends
- Piano
-Mountain
-Waterfall
-Astronomy
-Geological things
-Beach
-Talking with big family
-Eating pizza with mozarella cheese
- Violin
-My campus life
-new books / novels
-tea garden
-cool weather
-historical building
-birthday and marriage moment
-new clothes
30 Things That I Want To Do Before I Die :
-Get a job promotion
-Married
-Have son and daughter
-See my son and daughter grow up
-Get Master Degree
-Backpacker in Indonesia with my husband
-Visiting Paris, Milan, Germany, Holland, England, Austria with my family
-Go to Holy Land, Jerusalem
-See my son be a mining engineer
-See my daughter be a doctor
-See my son and daughter become violin virtuosso
-See my grand child and grand son
-Snorkeling in Raja Ampat and Wakatobi
-Can play Pipe Organ
-Be a Part of Yayasan Musik Indonesia
-Be a Part of Yayasan Musik Gereja (Yamuger)
-Be a lecturer
-Forgive to those who hurt my heart during my life and hug them
-Have a golden retriever at home
-Have a restaurant
-Have my privat library
-Have a music school
-Have masterpieces in music
-To hold my husband's hand whenever I'm sick or falling down
-Have a privat cinema at house
-Stargazing
-Have my own book
-Meet my old friends
-Spending the rest of my pension age at the cool place
No Doubt ! Never !
Semalam benar-benar menguras otak dan energi gue buat mikirin apa yang harus gue lakukan agar hidup gue ini 'bergerak' ke atas. Well, bukan nggak bersyukur sih sama apa yang sudah diberikan-Nya. Lulus kuliah, dapat pekerjaan yang menurut gue cukup bagus, punya teman-teman yang baik hati, dan punya pacar yang sangat mendukung gue melakukan hal apapun yang baik. Tapi, seasons change,then people will change. Gue cuma takut semua berubah. Takut nggak bisa kompeten di pekerjaan, takut gue dan teman-teman terlalu sibuk untuk sekedar ngobrol di coffee shop, dan takut kalau suatu hari dia berubah haluan. Memang, hidup ini tidak statis. Pastinya akan banyak hal-hal yang berganti di setiap waktunya. Yang bisa gue lakukan saat ini (mungkin) adalah tetap berdoa, melakukan hal-hal yang setidaknya 'menyenangkan' sekitar, tetap menjadi gadis rendah hati (ini HRD gue yang bilang :p).
Pada akhirnya gue tahu kalau semua keraguan itu bukan untuk dilawan, tapi dilatih untuk lebih berpengetahuan dalam bertindak. Ya, gue ragu karena pernah gagal.Pernah gagal lulus tepat waktu, pernah dikhianati teman dan pacar, dan pernah 'ngaco' dalam bekerja, dan pada masa-masa itu gue memang kurang pengetahuan untuk bertindak mengatasinya .
Mungkin pekerjaan akan semakin berat, semakin banyak tanggung jawab untuk mengarahkan kemana anak-anak ini akan bertumbuh di sekolah. Semakin berat untuk menjadikan diri gue figur yang bisa dicontoh oleh anak-anak didik gue. Seenggaknya, gue juga belajar jadi pribadi yang jauh lebih baik tanpa mengubah identitas asli kepribadian gue.
Mungkin satu per satu teman-teman akan sibuk sendiri. Bekerja ke luar kota, pulang ke kota masing-masing, menikah, punya anak, dan hal-hal lain yang akan membuat mereka cuma bisa menjawab 'Aduh, gue gak bisa. Ada acara ini.... " atau " saat gue mengajak untuk ketemuan sebentar. Seenggaknya, zaman makin canggih walaupun akan lebih berinteraksi lewat benda mati bernama Smart Phone untuk menghubungi mereka semua.
Mungkin dia akan berubah. Semakin lama mengenal, pastinya semakin banyak hal-hal yang tidak terduga muncul di diri gue atau dia dan membuat kami berpikir masing-masing "Kok dia gini ya..." Atau, kesibukan pekerjaan masing-masing akan mengurangi intensitas untuk bertemu dan berkomunikasi. Setidaknya, mind set gue sudah diatur untuk berpikir bahwa gue harus menerima dia apa adanya tanpa harus mengubah jati diri dia dan apapun itu, gue harus tetap sayang sama dia.
Udahlah, bingung mau nulis apa lagi, yang penting jangan ragu aja :D
*teacher room, 10:23*
morning poem
5 years ago, December 2009 would be just another predictable day for us.
Campus life will still be hectic and other works will always fullfiled and make us busy,
and some couples will be getting married. Some others, not us.
Well, who knows God's plan?
Time flies, life works in His miracullous way
and voila here we are awaiting greatest day,
previously 'another-predictable-day' in case you forgot.
The day we'll enounce our holy vow in His holy name.
So in utter humbleness, we ask your kindness to pray for us, so we can always fulfil our promise to trust and respect each other, as a best colleague,
best friend and best lover, to never bed with unsettled problems,
to comfort each other in merry or sorrow,
to respect our hobbies, weird habits, favorite music or food, and most of all
to support each other and all of our dreams.
Wind shall not always be at our stern and neither does current, but no matter what may come, we promise to love each other.
That includes when Arsenal don't win anything in a season or even when Maxim decides never to come to Indonesia..







